Zaman Pertengahan
Zaman pertengahan dimulai dari kerajaan
India Utara, Deccan, India Selatan.
Di
India Tengah dan India Selatan kebudayaan Hindu terus berkembang, setelah India
Utara dan Hindustan di8kuasai oleh raja-raja Islam yang datang dari Persia dan
Asia Tengah. Sampai penjajahan Inggris (abad ke 18) di Deccan dan India Selatan
masih ada kerajaan-kerajaan Hindu yang merdeka dan terus melawan penjajahan itu
sampai permulaan abad ke 19 M, seperti dari Maratha.
Diantara kerajaan di India Tengah yang
kuat adalah Kerajaan Chalukya sampai tahun 1190. India Selatan jauh dari India
Utara yang dianggap sebagai pintu
masuknya agama baru, dan juga musuh. Sedangkan penduduk Deccan dan India
Selaan yaitu Dravida sudah mempunyai kebudayaan dan agama sendiri sebelum
datangnya bangsa Arya. Ketiga kerajaan tersebut makmur, menghasilkan kulit
manis, lada, emas, logam-logam, dan mutiara yang terkenal dari zaman dahulu
kala. Kemudian dari abad ke 4 hingga abad ke 8 M terdengar adanya kerajaan
Pallava yang menaklukkan ketiga kerajaan tersebut. Belakangan kekuasaan raja
Pallava berkurang karena aterus berperang dengan kerajaan Chalukya. Dengan
begitu mulailah muncul kerajaan Chola yang pada pemerinthan Rajarajadeva
(985)dan puteranya, Rajenda Choladeva l (1018) itu mempunyai daerah yang
melingkungi Sailan, Pegu, Martaban di Birmadan Kepulauan Andaman. Ada juga
candi di Tanjore.
Kerajaan-kerajaan Hindu di India Selatan
dikemudian hari menjadi satu abad ke 14, merupakan kerajan Vijayanagar
(1336-1565). Sejarah itu akan berhubungan dengan sejarah zaman Islam di India
Utara dan Hindustan.[i]
Zaman Pra modern
Ciri utama masa ini menunjukkan fakta
bahwa islam memberikan sebuah konteks mendasar bagi perkembangan Hinduisme.
Islam memberikan pengaruh ganda bagi Hinduisme. Disatu pihak, Islam
mengenjurkan perpindahan agama, dipihak lain Islam mendorong kecenderungan yang
lebih egaliter dan monoteistik bagi kaum Hindu. Kemudian muncullah tokoh-tokoh
untuk menjembatani jurang pemisah antara keduanya, kabir (abad ke-15), guru
anak (1469-1538), dadu (1544-1603). Pada masa ini dua gerakan politik berbasis
Hindu yang cukup berhasil adalah kerajaan Vijayanagar di Selatan dan kerajaan
Marathas dibagian barat India. Dimana kerajaan Vijayanagar, Hindu atas Weda
yang ditulis oleh Sayana. Kemudian juga Shivaji (1627-1680) adalah ahli
dibidang ritual Weda dan menyatakan dirinya sebagai pelindung Weda. Ciri paling
menonjol pada masa muslim (1200-1757) ini adalah berkembangnya agama Wishnu
(Vaishnavism). Dua nama besar dari selatan adalah Vallaba (1479-1531) dari
India selatan dan Caitanya (1486-1533) dari Bengal.
Pedagang-pedagang Islam dari Asia Barat
datang ke India. Pengaruh agama dan kebudayaan Islam melalui keseluruhan India
pada abad ke 13 berdirilah kesultanan Delhi yang melahirkan dinasti Islam. Dlam
sejarah India ini dianggap sebagai permulaan zaman pertengahan dan dimulainya
zaman Mughal. Penyatuan kebudayaan Islam dan Hindu membawa kejayaan bagi India yang tercermin dalam
seni, sastra, bahasa, dan arsitektur.
Penyebaran Ialam dalam sejarah Islam di
India berlangusng secara bertahap. Islam masuk melalui pembaharuan kebudayaan
setempat. Pada abad-abada tersebut para Imigran dari hadhramaut (Yaman) mulai
memenuhi daratan India sebagai pedagang maupun juru dakwah. Puncaknya adalah
saat kekaisaran Mughal oleh Babar, keturunana Timur Lenk, Penguasa Mongol pada
tahun 1526.
Zaman modern
Zaman ini dimulai antara tahun 1800
hingga 1947. Pengaruh kebudayaan Barat memberikan dampak menentukan bagi
Hinduisme. Masuknya orang-orang Inggris sebagai penjajah membuat Hinduisme
menghadapi situasi yang berbeda seara kualitatif. Masuknya kekuatan Inggris
mengurangi kekuatan Islam. Namun Hinduisme harus menghadapi sebuah kekuatan
baru, yakni agama Kristen. Tokoh reformasi Hindu pertama adalah Raja Rammohun
Roy berusaha untuk membenarkan monotaisme yang berbasis Vedanta.
Menjelang akhir abad ke 19 dan awal abad
ke 20, perkembangan Hinduisme mengalami sebuah proses pembalikan. Pada
perkembangan sebelumnya, tradisi Hinduisme memperke4rsa posisinya untuk
mempertahankan posisinya untuk otoritas Veda karena dibawah tekanan Budhisme,
Jainisme, dan Matrealisme. Sedangkan di masa modern , walaupun Hinduisme
mendapat tekanan dari sumber kristiani yang rasional, modernis, dan reformis,
Hinduisme tidak bereaksi dengan cara yang sama. Hinduisme sekarang meninggilan
pengalaman religius doiatas otoritas religius dan tidak lagi terikat oleh
otoritas Veda.
Zaman Kemerdekaan India
Pada awal kemerdekaan yaitu perpindahan
penduduk secara besar-besaran akibat pecahnya jajahan Inggris menjadi India
Pakistan serta pengintegrasian kurng lebih enam ratuskerajaan kecil yang diperintahkan
oleh pangeran-pangeran ke dalam negara kesatuan India. India menyusun kerangka
kehidupan kenegaraannya dalam bentuk suatu Undang-Undang Dasarmulai tanggal 26
januari 1950. Sejak saat itu India resmi menjadi negara Republik.[ii]
0 komentar:
Posting Komentar